JAKARTA, iNews.id - Ketua BPUPKI dan wakilnya menjadi sejarah yang tidak boleh dilupakan masyarakat Indonesia. Agar semakin paham, berikut susunan organisasi dan sejarahnya. Show BPUPKI adalah Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia atau dalam bahasa Jepang Dokuritsu Zyunbi Tyoosakai. Organisasi ini dibentuk sebagai perwujudan janji Jepang memberikan kemerdekaan pada Indonesia. Siapa Ketua dan Anggota BPUPKI?BPUPKI diketuai oleh Dr Radjiman Wedyodiningrat. Wakil Ketua BPUPKI adalah Icibangase dari Jepang. Sedangkan,Wakil Ketua BPUPKI yang berasal dari Indonesia adalah R P Soeroso yang juga merangkap sebagai sekretaris. Anggota BPUPKI berjumlah 63 orang yang mewakili hampir seluruh wilayah di Indonesia saat itu. Kemudian, ditambah 7 orang tanpa hak suara sehingga jumlah anggota BPUPKI adalah 70 orang Melansir buku 'Perencanaan Pembelajaran PPKn' karya Fatahullah Jurdi, tugas Ketua BPUPKI adalah sama dengan tujuan pembentukan organisasi tersebut, yakni menyelidiki usaha-usaha persiapan kemerdekaan Indonesia. BPUPK diketuai oleh Dr. K.R.T. Radjiman Wediodiningrat dan wakil ketua adalah Itibangase Yosio (Jepang) dan R.P Soeroso. Pada mulanya anggota BPUPKI berjumlah 60 orang anggota, lalu kemudian ada 6 orang anggota tambahan. Jadi total keanggotaan BPUPKI adalah 66 orang (Latif 2017-bagian lampiran). Berikut ini adalah ke-60 nama anggota BPUPKI yang dikutip berdasarkan catatan Djoyoadisuryo (1978).
Lalu 6 angggota tambahan sebagaimana yang dikutip oleh Latif (2017-lihat lampiran) yang bersumber dari A.B. Kusuma (2005: 84-86). Mereka adalah;
Selain orang-orang Indonesia yang berjumlah 60 orang dan ditambah dengan 6 orang anggota tambahan, turut serta juga orang-orang Jepang. Mereka disebut sebagai anggota istimewa (Tokubetu Lin) dalam sidang tersebut. Mereka terdiri dari;
Jadi sebetulnya jumlah total anggota BPUPKI adalah 60 orang anggota biasa, 1 Ketua, 2 wakil, 6 orang anggota tambahan, dan 7 orang anggota istimewa. Total keseluruhan menjadi 76 orang. Menurut Djoyoadisuryo perserta sidang yang hadir pada masa sidang pertama ini adalah adalah para pemimpin nasionalis terkemuka. Selain itu, anggota-anggota yang terlibat masa sidang pertama BPUKI ini juga mewakili kelompok-kelompok dari berbagai suku yang ada di Jawa dan Madura. Menurut Latif (2017: 9) mereka terdiri dari lima golongan yakni (1) golongan pergerakan, (2) golongan islam, (3) golongan birokrat (kepala jawatan), wakil kerajaan (kooti), pangreh praja (residen/wakil residen, bupati, wakil kota), (4) golongan peranakan; peranakan Tionghoa (4 orang), peranakan Arab (1 orang), dan peranakan Belanda (1 orang), (5) golongan perempuan. Ada dua wakil perempuan yang terlibat dalam masa sidang pertama BPUPK ini yakni Ny. Maria Ulfa Santoso dan Ny.R.S.S.Soenarjo Mangoenpoespito. Menurut Eslon (2009) susunan anggota BPUKI yang diumumkan pada tanggal 29 April 1945 tidak hanya didominasi oleh golongan nasionalis, tetapi juga nasionalis jenis tertentu – nasionalis territorial bukan Islami, Jawa-Sentris biarpun tidak meski berorientasi suku. Pada kesempatan itu tidak ada delegasi dari Sumatera. Hal ini disebabkan karena, Pasukan Jepang ke-25 menentang berdirinya BPUPKI. Siapa ketua BPUPKI Jepang?Badan ini dibentuk sebagai upaya mendapatkan dukungan bangsa Indonesia dengan menjanjikan bahwa Jepang akan membantu proses kemerdekaan Indonesia. BPUPKI beranggotakan 62 orang yang diketuai Dr. KRT Radjiman Wedyodiningrat dengan wakil ketua Ichibangase Yosio (Jepang) dan Raden Pandji Soeroso.
Siapa nama wakil ketua dari BPUPKI yang dari Jepang?BPUPKI memiliki anggota 67 orang yang diketuai Dr. Kanjeng Raden Tumenggung (K.R.T.) Radjiman Wedyodiningrat, serta wakil ketua Ichibangase Yosio (adalah orang Jepang) dan Raden Pandji Soeroso. Di luar anggota BPUPKI, dibentuk juga sebuah Badan Tata Usaha yang beranggotakan 60 orang.
Ketua BPUPKI ada berapa?Ketua BPUPKI adalah Dr. K.R.T Radjiman Wedyodiningrat, dengan dua orang wakil ketua yaitu Ichibangase Yosio (Jepang) dan R.Panji Soeroso. Radjiman Wedyodiningrat merupakan seorang dokter yang juga merupakan anggota organisasi Budi Utomo.
Siapa ketua BPUPKI dan apa bahasa Jepangnya?Posisi Ketua Dokuritsu Junbi Cosakai atau BPUPKI adalah dr. Radjiman Wedyodiningrat. Sedangkan posisi wakil ketua ada dua, yakni wakil dari Indonesia dan wakil dari Jepang.
|